Perjuangan mewujudkan rumah pertama memanglah tidak mudah, apalagi bagi generasi milenial yang secara data diprediksi sulit punya rumah. Statement tersebut bukanlah tanpa alasan, ada banyak faktor yang memang membuat generasi milenial sulit punya rumah, tetapi ada empat faktor utama penyebabnya.

1. Gaya Hidup Konsumtif
Kebiasaan sebagian besar generasi milenial lebih mementingkan gaya hidup ketimbang menabung untuk bekal masa depan, mengedepankan aktivitas konsumtif dibanding produktif. Diantara contohnya sering nongkrong di cafe atau tempat ngopi, ngemall, dll. Hal ini menghambat generasi milenial untuk bisa segera miliki rumah dan bahkan mengesampingkannya.

2. Kenaikan Gaji Tidak Sebanding Kenaikan Harga Rumah
Faktor ini menjadi salah satu yang sangat berpengaruh bagi generasi milenial dalam mewujudkan rumah pertama, berdasarkan informasi dari CNBC Indonesia dalam 7 tahun terakhir kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) tidak lebih 10%. Sedangkan kenaikan harga rumah bisa sampai 10-15% tiap tahunnya, selisihnya lumayan dan berdampak pada kemampuan financial generasi milenial dalam cicilan bulanan.

3. Harga Rumah Terlampau Mahal
Kenaikan harga rumah tiap tahun membuat harganya semakin mahal, ditambah adanya inflasi, ketersediaan tanah yang tak pernah bertambah sementara jumlah penduduk terus bertambah, dan terjadinya kenaikan harga bahan bangunan. Akibatnya banyak generasi milenial terlebih yang kecerdasan finansialnya rendah sulit punya rumah di usia muda.

4. Syarat KPR Ketat
Kredit pemilikan rumah (KPR) adalah kredit yang proses administrasinya paling ketat dibanding kredit lainnya, banyak aspek yang perlu dipertimbangkan matang-matang. Hal ini membuat generasi milenial sulit mendapatkan KPR, sehingga niat miliki rumah akhirnya tertunda.      

Sebenarnya masih banyak lagi faktor-faktor lain yang membuat generasi milenial sulit punya rumah, tapi dari keempat faktor itu aja sudah cukup menghambat generasi milenial segera miliki rumah di usia muda.

Tapi tenang, karena itulah Kami hadir memberikan solusi untuk mangatasi masalah-masalah tersebut supaya generasi milenial mudah dan bisa segera miliki rumah. Acara NGOPI (ngobrol seputar properti) bareng Bank Jatim dan beberapa Dinas Kabupaten Pasuruan menjadi salah satu jembatan penghubung Kami dengan para generasi milenial, khususnya di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Perumahan di Bangil Green Eleven yang Kita sediakan juga sudah sesuai dengan kebutuhan para generasi milenial saat ini, hunian minimalis modern ala scandinavian. Harga ramah di kantong, syarat cukup KTP dan SLIP GAJI aja*. 😍

Plus nikmati juga PROMO SUKA-SUKA* dari Kami untuk bisa miliki hunian nuansa villa selangkah dari gerbang tol Bangil. Mau pakai uang muka (DP) boleh, tanpa uang muka pun boleh, namanya juga suka-suka. Enak, kan? 🥳

*Syarat dan Ketentuan Berlaku